Gelandang
sekaligus kapten Manchester City, Vincent Kompany terpilih menjadi
pemain Terbaik Liga Primer Inggris musim 2011-2012. Penghargaan itu
disematkan kepada punggawa Timnas Belgia itu setelah dinilai berhasil
mengantarkan City, berpeluang besar merengkuh gelar Liga Primer untuk
kali pertama dalam 44 tahun terakhir atau kali ketiga sepanjang sejarah
klub.
Dilaporkan laman Mirrorfootball, jatuhnya penghargaan kepada Kompany dinilai bukan sebuah kesalahan. Bila mengacu pada peran dan performa pemain timnas Belgia itu sepanjang musim ini, gelar pemain terbaik panas disematkan ekepada gelandang bertahan 26 tahun tersebut.
Peran Kompany ketika City dua kali mempecundangi Manchester United musim ini sangat vital. Karena perannya di lini tengah the Citizen berhasil mencukur the Red Devils 6-1 di Old Trafford dan menjungkal MU 1-0 di Etihad Stadium. Dua kemenangan itu menjadi kredit tersendiri bagi mantan pemain Hamburger SV itu.
Posisi sebenarnya Kompany adalah gelandang bertahan, tapi ia kerap dimainkan sebagai bek sentral oleh pelatih Roberto Mancini. Perubahan posisi itu membuat lini belakang City paling solid musim ini. The Citizen mencatatkan rekor 17 kali clean sheet dan menjadi lini pertahanan paling kukuh di Liga Primer. Hal itu membuat City unggul selisih delapan gol atas MU dengan poin sama. Apapun hasil yang diraih MU, kalau menang di laga terakhir maka untuk pertama kalinya mereka juara Liga Primer sejak 1968.
Dilaporkan laman Mirrorfootball, jatuhnya penghargaan kepada Kompany dinilai bukan sebuah kesalahan. Bila mengacu pada peran dan performa pemain timnas Belgia itu sepanjang musim ini, gelar pemain terbaik panas disematkan ekepada gelandang bertahan 26 tahun tersebut.
Peran Kompany ketika City dua kali mempecundangi Manchester United musim ini sangat vital. Karena perannya di lini tengah the Citizen berhasil mencukur the Red Devils 6-1 di Old Trafford dan menjungkal MU 1-0 di Etihad Stadium. Dua kemenangan itu menjadi kredit tersendiri bagi mantan pemain Hamburger SV itu.
Posisi sebenarnya Kompany adalah gelandang bertahan, tapi ia kerap dimainkan sebagai bek sentral oleh pelatih Roberto Mancini. Perubahan posisi itu membuat lini belakang City paling solid musim ini. The Citizen mencatatkan rekor 17 kali clean sheet dan menjadi lini pertahanan paling kukuh di Liga Primer. Hal itu membuat City unggul selisih delapan gol atas MU dengan poin sama. Apapun hasil yang diraih MU, kalau menang di laga terakhir maka untuk pertama kalinya mereka juara Liga Primer sejak 1968.
Redaktur: Karta Raharja Ucu
Reporter: Erik Purnama Putra
Sumber: Mirrorfootball
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !