Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT)
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan
seluruh gerbang tol di Indonesia akan menerapkan transaksi pembayaran
nontunai atau secara elektronik pada akhir 2017. Pelaksanaannya bakal
dilakukan secara bertahap hingga mencapai 100 persen pada akhir tahun
ini.
Kepala BPJT Herry TZ mengungkapkan, pihaknya bersama Badan Usaha
Jalan Tol (BUJT), Bank Indonesia (BI), dan perbankan sedang bekerja
mendukung gerakan nontunai yang diinisiasi BI. Salah satunya
meningkatkan transaksi pembayaran nontunai alias elektronik di jalan
tol.
"Kami ingin meningkatkan penetrasi penggunaan transaksi pembayaran
nontunai atau elektronik di semua gerbang tol di seluruh Indonesia. Kita
lagi bekerja untuk mewujudkan cashless society di jalan tol tahun ini,"
ujar dia saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin 13 Maret 2017.
Artikel bayar tol tak bisa pakai uang tunai mulai tahun ini telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis Liputan6.com.
Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di kanal bisnis? Berikut tiga artikel terpopuler yang dirangkum pada Senin (13/3/2017):
1. Bayar Tol Tak Bisa Pakai Uang Tunai Mulai Tahun Ini
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan seluruh gerbang tol di Indonesia
akan menerapkan transaksi pembayaran nontunai atau secara elektronik
pada akhir 2017. Pelaksanaannya bakal dilakukan secara bertahap hingga
mencapai 100 persen pada akhir tahun ini.
Kepala BPJT Herry TZ mengungkapkan, pihaknya bersama Badan Usaha
Jalan Tol (BUJT), Bank Indonesia (BI), dan perbankan sedang bekerja
mendukung gerakan nontunai yang diinisiasi BI. Salah satunya
meningkatkan transaksi pembayaran nontunai alias elektronik di jalan
tol.
"Kami ingin meningkatkan penetrasi penggunaan transaksi pembayaran
nontunai atau elektronik di semua gerbang tol di seluruh Indonesia. Kita
lagi bekerja untuk mewujudkan cashless society di jalan tol tahun ini,"
ujar dia saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin 13 Maret 2017.
2. Semua Penerbangan Internasional Pindah ke Terminal 3 Mulai Juli
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan seluruh penerbangan
internasional di Bandara Soekarno-Hatta akan pindah ke Terminal 3 yang
baru. Untuk mencapai hal tersebut, PT Angkasa Pura II saat ini terus
melakukan persiapan yang dibutuhkan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemindahan
penerbangan internasional dari Terminal 2D dan 2E akan dilakukan secara
bertahap. Untuk tahap pertama, penerbangan internasional milik Garuda
Indonesia yang akan terlebih dulu pindah ke Terminal 3.
3. Warga Mampu di Jawa Tak Bisa Lagi Beli Elpiji Subsidi Mulai 2018
Pemerintah berencana menerapkan penyaluran subsidi elpiji tepat
sasaran secara bertahap, dengan cara mencabut subsidi pada masyarakat
golongan mampu. Khusus di Pulau Jawa, rencananya kebijakan ini mulai
berlaku tahun depan.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM), I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan, penerapan
penyaluran subsidi elpiji tepat sasaran membutuhkan persiapan
infrastruktur.
Mulai dari fasilitas perbankan, seperti kartu tanda bukti berhak
mendapatkan subsidi dan sarana penyaluran subsidi, serta alat pencatat
transaksi elektronik.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !